Sial Ketipu Online shop di Facebook T_T

Bismillahhirohmannirohim

Assalamualiakum Wr. Wb

Blogger, hari ini tanggal 24 Juni 2013 saya sudah ketipu belanja di Online Shop, dan saya menulis ini dengan rasa bersalah dengan teman saya, #lho apa hubungannya? Begini alur ceritannya

Jum’at tanggal 21 Juni 2013, saya menerima sms dari temen saya namanya kita samarkan jadi ‘B’ dia sms saya meminta kepastian apakah BB Curve 9220 (BB Davis) yang ada di Facebook itu benar? Saya menjawab “loh kok kamu tanya ke saya?” dia menjawab “kan yang ngundang kamu?” saya berfikir sejenak dan merasa aneh, saya merasa nggak pernah mengundang temen dalam grup. Setelah saya telusuri ternyata jika kita menge’Like’ laman group/fanpage dalam Facebook, kita otomatis mengundang semua teman kita untuk menyukainya juga. Lalu saya search itu yang namanya Olshop

ID online Shopnya : ‘Info Belanja Murah Aman Terpercaya’

ID Pemilik account : ‘Armhy Sylviea

No. Rekening : 8910 0000 3796 3658 a/n PT SELVIA TBK

Nomor HP : 0838 7202 2522

saya lihat laman Facebooknya emang bener harga yang ditawarkan memang miring dari harga pasar apalagi BB Davis yang di pasaran berharga new 1,6Juta dan second 1,2jt sedangkan di Online shop tersebut dihargai new 450.000. Harga yang sangat menggiiurkan bukan? Lalu saya lihat testimoni-testimoninya dan semuanya berkomentar baik seperti tidak ada cacat dalam proses pembeliannya, tapi anehnya semuanya mempunyai struktur komentar yang hampir sama, gaya bahasa dan tulisan yang hampir sama, saya menyesalkan kenapa saya nggak sadar juga pada waktu itu? Permasalahan dimulai saat saya tertipu dan memberi tahu temen saya si ‘B’ bahwa Online Shop tersebut Insyaallah aman, lalu dia langsung sms saya kalo dia minat dan menyuruh saya untuk memesankan untuk dia, karena rumah dia berada di daerah pelosok maka dia menyuruh saya untuk jadi Dropship, dikarenakan tempat tinggal saya berada di kota, jadi kita memutuskan barang akan dikirim dialamat saya dan dia yang ngambil ke tempat saya. Setelah membaca seluruh prosedur pembelian saya langsung sms memesan BB Davis warna putih, dan dia(penipu itu) sudah mengesave alamat saya, lalu temen saya sebenernya udah mau transfer hari senin karena pengirimannya juga senin-jumat, lalu saya menyarankan transfernya hari sabtu saja karena peminatnya banyak takutnya barang habis karena max keepnya 24jam saja, lalu dia menyetujuinya.

Sabtu tanggal 22 Juni 2013 temen saya si ‘B’ sudah transfer 500.000 (450.000 Harga BB Davis + Ongkir 50.000) dan menyuruh saya untuk sms konfirmasi pembayaran, lalu dengan tanpa blah bleh bloh saya langsung sms dia(penipu itu), saya udah sms beberapa kali tapi dia enggak merespon sama sekali, saya makin curiga dan parno, lalu saya pada saat itu masih positive thinking bahwa mungkin dia hanya melayani pada saat jam kerja saja, tapi sms saya padahal sudah terkirim, seharusnya kalau hanya melayani saat jam kerja HP nya kan seharusnya dimatiin. Kecuriggan dan keparnoan saya masih berlanjut

Minggu tanggal 23 Juni 2013 saya masih mengirim sms konfirmasi pembayaran pada dia(penipu itu), tapi tetap tidak ada respon, maka saya mulai mengambil langkah untuk ~~mengintrogasi~~ bertanya para pemberi testimoni baik tentang toko si penipu itu, akhirnya saya tambahkan pertemanan di facebook dan mulai berkomunikasi dengan salah satunya saya inisialkan ‘R’, sebenernya susah juga berkomunikasi dengan si ‘R’ itu karena pesan saya yang saya kirim pagi baru dijawab sore hari dan yang lebih mencengangkan lagi dia malah bertanya “Aviv, kenapa belanja BB via internet? Saya saja sudah transfer 2 jt barang nggak pernah sampe sampai sekarang” setelah menerima pesan itu hati saya seperti tersambar petir di sore bolong saya lalu bertanya kepada ‘R’ belanja onlinenya dimana? Dan blah blah blah saya pada waktu itu kalap jadi lupa saya tanya apa saja, dan belum dibales pesan saya. Malamnya saya browsing-browsing tentang Online shop penipu, saya coba search nama Online shop dia(penipu itu) tapi tidak ada, jadi saya masih positive thinking tapi pada saat itu pikiran saya ga jelas ada dimana dan enggak fokus mengerjakan apa-apa mungkin saya shock. Pertanyaan terjawab paginya

Senin Tanggal 24 Juni 2013 saya mulai browsing menggunakan nama (‘Armhy Sylviea penipu?) lalu saya terkejut setelah membuka salah satu web berisi komentar kekecewaan korban lain yang ditipu oleh online shop ‘Armhy Sylviea , wah jadi saya langsung berfikir ‘wah ini benar-benar positive ditipu’ lalu saya mengabarkan kabar duka itu pada temen saya si ‘B’ lalu dia cukup shock tapi dia sudah cukup dewasa dengan tindakannya dan gaya sms si ‘B’ yang sudah legowo dan saya sangat mengapresiasi tidakan si ‘B’ yang tenang dan dewasa, tapi saya merasa bersalah dengan apa yang dia alami sehingga saya ingin mengijoli alias mengurangi beban kerugian dia separuhnya tapi dia menolak, temen saya bersikeras menolaknya, tapi saya lebih bersikeras membujuknya, dia beranggapan ini dijadikan pelajaran. Akhirnya saya kasih dia 50.000 yang uangnya hari ini juga saya akan transfer di bank, sebagai tanda permintaan maaf saya karena sudah ‘mengundang’ yang tanpa sepengetahuan saya dan menyuruhnya transfer pada hari sabtu. Sumpah saya bener bener ga enak sama si ‘B’ temen saya, saya menyesal dengan segala keadaan yang ada tapi mau bagaimana lagi nasi telah menjadi bubur, toh kita harus bisa mempelajari hikmah yang tersembunyi! life must go on!, emang sedih rasanya, kita boleh sedih tapi kita harus bangun dari kesedihan itu, menyambung pepatah nasi telah menjadi bubur, memang bubur tidak akan bisa berubah lagi menjadi nasi, tapi bubur masih bisa kita makan kan? sesungguhnya bubur itu lebih mudah dicerna daripada nasi.

Semoga cerita ini bisa dijadikan referensi sebelum belanja online dan tentunya kita bisa memetik hikmah yang ada dalam cerita ini, saya Aviv Octaviana Santoni bertanggung jawab dengan seluruh isi cerita ini karena memang saya mengalaminya sendiri. Mari kita sharing-sharing pengalaman online shop kita untuk memerangi penipuan online shop.

Selanjutnya